Wali-Wakil Kompak, Sambut Ramadan


KIMDEPOK-Masjid Al Khoir RT08/01 Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, pada Jumat (18/5) sejak sore tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan orang sudah memadati masjid sejak sebelum Maghrib. Rupanya, masjid ini ketempatan pelaksanaan buka bersama sekaligus tarawih keliling (tarling) perdana lingkup Pemerintah Kota Depok.

Kompak hadir di lokasi dua pimpinan tertinggi Kota Depok, yakni Wali Kota Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Pradi Supriatna. Selain itu, Kapolres Kombes Pol Didik Sugiarto, perwakilan Kodim, Asisten, kepala OPD, MUI, camat, lurah, KUA dan unsur stakeholder, DKM, tokoh masyarakat, tokoh agama, perangkat RT, RW, dan ratusan jemaah.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan silaturahmi, sambutan, kultum, buka puasa, Salat Maghrib, makan bersama, Salat Isya, Salat Tarawih, tausiah, dan witir.

Wali Kota Depok Mohammad Idris yang diminta menyampaikan sambutan sekaligus tausiah usai pelaksanaan Salat Tarawih bahkan sempat mengabsen satu persatu memperkenalkan jajaran Pemkot Depok yang hadir dalam kesempatan tersebut, termasuk Wakil Wali Kota, unsur Forkopimda, dan stakeholder.

Wali mengutarakan sebelum Ramadan, umat Islam selalu berdoa agar dipertemukan dengan bulan penuh kemuliaan tersebut. Itu karena di bulan ini banyak membawa keberkahan, hadiah, dan penuh keagungan.

"Di Bulan Ramadan ada satu malam yang lebih baik dari 1.000 bulan. Kebaikan lainnya berupa amal sunah dibalas dengan amal fardhu. Amalan fardhu dibalas berkali lipat. Ilustrasinya Ramadan adalah tamu agung, maka kita harus menyambutnya dengan sukacita, hati gembira," ungkap Idris.

Tidak hanya siap-siap, katanya lagi, menyambut tamu agung ini perlu juga mengetahui apa yang disukai. Tapi tdak semua bisa dilakukan, sangat istimewa bila bisa melaksanakan semua. Karena itu, harus berstrategi efektif, melaksanakan amalan yang bisa dilaksanakan.

"Misalnya itikaf 10 malam terakhir.  Itikaf Rasulullah itu nggak pulang-pulang ke rumah sejak 20 Ramadan hingga akhir. Rasulullah selesai pada malam takbiran. Satu riwayat menyebutkan Rasulullah baru keluar dari itikafnya pada terbitnya matahari pada 1 Syawal," papar Wali.

Jika tidak bisa melakukan itikaf, bisa menjalankan amalan lain contohnya tilawah Quran, Salat Dhuha, berbagi sedekah, hingga kirim Al Fatihah kepada almarhum-almarhumah orangtua secara rutin selama Bulan Ramadan.

"Masih banyak rentetan amalan yang bisa dikerjakan. Tadi pak Camat mengulas soal persampahan. Sampah bukan hanya masalah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, tapi perintah dan ajuran Rasulullah. Dalam salah satu hadits diutarakan bersihkanlah halaman rumah kalian, janganlah kalian meniru-niru perilaku orang Yahudi," katanya.

Di momen ini, Pemkot Depok beserta sejumlah stakeholder juga memberikan bantuan kepada DKM Masjid Al Khoir berupa uang tunai, kipas angin, sajadah, Alqurnah, dan berbagai perangkat lainnya.

Komentar