KIMDEPOK - Simulasi UNBK ketiga yang diselenggarakan secara serentak di seluruh SMP/sederajat di Kota Depok berjalan lancar meski internet sempat offline.
“Internet sempat offline dari pusat sehingga kami harus menunggu, tapi kemudian bisa diakses sehingga pelaksanaannya simulasi ini berjalan lancar,” kata Pretty Fathani petugas operator di SMPN tersebut, Senin (19/03).
Adapun siswa yang mengikuti simulasi di SMPN 18 Depok sebanyak 276 siswa kelas 9. Pelaksanaan simulasi dibagi tiga sesi sesuai dengan jumlah laptop yang tersedia, sehingga para siswa bisa mengerjakan soal dengan nyaman.
“Jadi, pelaksanaan simulasi UNBK ketiga ini berjalan lancar. Pada hari pertama ini mata pelajaran yang diuji matematika, besok ( maksudnya hari ini-red) adalah mata pelajaran IPA,” tandasnya.
Katon salah satu peserta simulasi UNBK mengakui untuk matapelajaran matematika yang diuji dalam kegiatan ini cukup sulit, namun bisa dikerjakan. Apalagi naskah soal yang diberikan sebanyak 40 adalah pilihan ganda, sehingga dalam waktu 120 menit bisa dikerjakan.
“Jadi, soal metematika itu susah-susah gampang, tapi bisa saya kerjakan. Kalo nilainya saya pasrah,” tandasnya.
Sementara itu, Iskandar Saleeh selaku Kepala SMPN setempat menuturkan, pelaksanaan simulasi UNBK pada Senin (19/3) hingga Selasa (20/3) diharapkan berjalan lancar, namun info terakhir sesi pertama jaringan internet sempat off,tapi secara keseluruhan kegiatan itu berjalan lancar.
“Jadi, Alhamdulillah kegiatan simulasi UNBK berjalan lancar. Dan siswa pun bisa mengerjakan soal,” tandasnya.
Simulasi UNBK ini, ditambahkannya, merupakan ajang pelatihan bagi siswa menghadapi ujian nasional yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini, sehingga saat pelaksanaannya mereka tidak merasa khawatir ketika mengerjakan soal.
Komentar
Posting Komentar