Calon Anggota Panwascam Dites Urine


KIMDEPOK - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok melakukan tes urine dadakan terhadap para Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Depok, di Kantor Panwaslu Kota Depok, kemarin.
Tes urine tersebut diikuti 66 peserta, diantaranya 62 orang secara serentak dan empat orang lainnya menyusul. Tes urine ini berlangsung kondusif  dengan mengikuti prosedur yang telah diterapkan oleh pihak BNN Kota Depok. 
Kepala BNN Kota Depok, AKBP Hesti Cahyasari mengatakan, pelaksanaan tes urine ini merupakan pemeriksaan awal ( screening tes) yang dilakukan pihak BNN Kota Depok bagi calon anggota Panwaslu. Ini juga merupakan wujud dukungan BNN Kota Depok terhadap komitmen yang dibangun oleh Panwaslu agar calon anggotanya bersih dari penyalahgunaan narkoba.” Para panwaslu ini merupakan perwakilan dari 11 Kecamatan di Kota Depok, yang nantinya akan mengawal di setiap kegiatan pemilu. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik (dalam gelaran pemilu), kami pihak BNN membantu dengan cara memastikan bahwa panitia tersebut bebas akan bahaya narkoba,” ujarnya.Lebih lanjut dirinya menjelaskan, hasil tes urine ini akan dikeluarkan dengan keputusan resmi, yang nantinya dikirim melalui surat dari BNN Kota Depok kepada Ketua Panwaslu Kota Depok. ” Saat ini belum ada hasil, sebab hasil tersebut akan diketahui beberapa hari kedepan,” jelasnya.Dirinya menambahkan, dengan adanya tes urine ini dapat membantu mengurangi penyalahgunaan di ruang lingkup panwaslu tersebut. Sebab menjadi panitia pemilu itu tidak mudah, dan memiliki tanggung jawab yang cukup besar. ” Kami akan terus melakukan pengawalan, tidak hanya terkait panwaslu.  Sidak dan tes urine akan kami laksana ke setiap instasi pemerintahan,” tandasnya.Sementara itu, Ketua Panwaslu Kota Depok, Dede Slamet Permana, menjelaskan, tes urine tersebut difasilitasi oleh Panwaslu bersama BNN Kota Depok. Tes urine ini dilakukan lantaran salah satu dari persyaratan calon anggota adalah bebas dari penyalahgunaan narkoba. Untuk yang mengikuti tes urine ini adalah mereka yang sudah lolos dari tes tertulis.“Tes tertulis diikuti oleh 90 orang. Untuk materinya sendiri berasal dari Bawaslu Provinsi Jawa Barat dan pelaksanaannya sudah di Jumat kemarin,” paparnya.Melalui tes urine ini, sambung Dede, dirinya berharap agar kedepan anggota Panwas di kecamatan nanti adalah orang yang berintegritas dan berkualitas. Tentunya mereka terbebas dari bahaya narkoba dan obat-obatan berbahaya lainnya.“Insha Allah, semua yang terpilih adalah yang terbaik dan bisa mengemban amanah,” tutup Dede.

Komentar