KIM DEPOK - Tak terasa, usia Kota Depok kini genap 18 tahun. Banyak hal peningkatan pembangunan yang sudah di lalui, seperti pembangunan perumahan, pendidikan, sarana transportasi, kesehatan, pelayanan ke masyarakat dan lainnya. Walaupun begitu, masih banyak yang harus benahi serta ditangani dengan baik. Hal ini untuk menjadikan Depok menjadi Kota yang Unggul, Nyaman dan Religius.
"Beberapa hal masih harus ditangani dengan serius seperti masalah kemiskinan, kesemrawutan, serta peningkatan kualitas pelayanan terhadap masyarakat," tutur Walikota Depok, Mohammad Idris usai upacara HUT Kota Depok ke-18, Kamis (27/04/17).
Menurutya, permasalahan yang ada tentu menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkot Depok. Untuk itu, dalam upaya menyelesaikan permasalahan yang ada, perlu adanya dukungan dari seluruh instansi serta warga Depok itu sendiri. Sebab, sebaik apapun program dan upaya dari pemerintah tak akan berjalan dengan baik bila tidak mendapatkan dukungan dari masyarakat itu sendiri.
"Salah satu permasalahan yang menjadi perhatian khusus adalah meningkatnya angka perceraian di Kota Depok. Hingqa menduduki posisi tertinggi di Jawa Barat. Ini perlu penanganan khusus dan perlu dukungan dari warga Depok itu sendiri," katanya.
Sesuai dengan tema yang diangkat di HUT Depok ke-18, "Depok Kota Ramah Keluarga" dirasa tepat untuk terus melakukan pembenahan, serta menangani permasalahan yan berkaitan dengan keluarga. Pasalnya, keluarga memiliki pernan penting dalam kemajuan suatu kota, salah satunya melahirkan generasi yang unggul dan berkualitas.
"Keluarga memiliki peran penting dalam kemajuan suatu daerah, terutama dalam mencetak generasi yang berkualitas. Semoga dengan bertambahnya usia, Kota Depok akan terus berkembang, hingga visi misi menjadi kota yang Unggul, Nyaman dan Religius bisa terwujud," tutup orang No 1 di Depok tersebut.
Komentar
Posting Komentar